REMBANG, ayusastra.com – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hidayat Lasem (STAILA) yang berkabinet sutawijaya ini resmi di lantik pada, Minggu (18/6/2023).

Lokasi pelantikan tersebut bertempatkan di aula gedung lantai dua Madrasah Aliyah Al-Hidayat Lasem.

Pelantikan ini secara kebetulan bersamaan dengan terselenggaranya seminar nasional bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU).

Adapun ketua DEMA STAILA yang terpilih, Muhammad Ikhsanurrizqi dengan Surat Keputusan Dewan Eksekutif Mahasiswa Nomor: 11.003/KM-SK/STAI AL-HIDAYAT/VI/2023 Tentang Susunan Pengurus DEMA STAILA kabinet sutawijaya masa khidmat 2023-2024.

Pengurus DEMA yang berjumlah 17 orang tersebut dilantik sekitar pukul 11.30 WIB, ketua beserta jajarannya di lantik oleh perwakilan dosen, yaitu Amirul Fatihin, M.E.

Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) merupakan organisasi di lingkungan kampus yang bertujuan sebagai wadah mahasiswa dalam menuangkan berbagai transaksi berpikir.

Tidak hanya sebuah organisasi semata, namun DEMA juga penting dalam mengasah kelemahan kepemimpinan secara menyeluruh.

Muhammad lkhsanurrizqi, ketua DEMA menjelaskan dalam sambutannya mengenai tentang kehidupan berbangsa dan bernegara masih ada keterkaitan di dalam politik dunia.

“Diakui atau tidak di akui, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini kita tidak bisa lepas dari yang namanya dunia perpolitikan, sebab hal itu menjadi sebuah keniscayaan bagi sebuah negara, apalagi di indonesia yg menerapkan sistem presidensial,” kata Ikhsan.

Ia pun menambahkan untuk mendukung dan mengawal sebuah keseimbangan dalam berbangsa dan bernegara, peran pendidikan menjadi ujung tombak dalam mengatasi kegentingan untuk saat ini.

“Mengingat dunia perpolitikan kita sedang tidak baik-baik saja, saya rasa untuk konteks saat ini, politik pendidikan menjadi sesuatu yang mendesak bagi kita semua,” pungkasnya.